Politik

Bersejarah, Kian Banyak DPRD Diketuai Seorang Perempuan

Rabu, 3 Februari 2021, 16:21 WIB
Dibaca 492
Bersejarah, Kian Banyak DPRD Diketuai Seorang Perempuan
Perempuan-perempuan hebat

Dodi Mawardi

Penulis senior

  

Kabupaten Malinau yang terletak di provinsi Kalimantan Utara, baru saja mencetak sejarah. Untuk pertama kalinya, DPDR Kab. Malinau dipimpin oleh seorang perempuan. Namanya, Ping Ding, perempuan Dayak kelahiran 1970. Ia memang populer di Malinau dalam satu dekade terakhir. Dia meraih suara terbanyak dalam pemilu legislatif dengan bendera Partai Demokrat. Pada Pilkada 2020 lalu, Ping juga sempat didorong maju sebagai Calon Bupati.

Namun, sang suami Yansen TP., (Bupati Malinau 2011-2015, 2016-2021), lebih memilih kader lain Demokrat, yang sukses menjadi Bupati berikutnya Wempi W. Mawa.  “Saya tidak mau politik dinasti terjadi di Malinau,” demikian alasannya waktu itu.

Namun dorongan kuat dari parlemen tak bisa ditolak. Demokrat adalah partai mayoritas di DPRD Malinau. Hanya sosok Ping Ding yang dianggap sangat pas menduduk jabatan sebagai Ketua DPRD, yang menjadi hak Demokrat. DPP Demokrat pun hanya merekomendasikan nama Ping sebagai ketua. Takdir menentukan Malinau sebagai kabupaten di pelosok, namun mampu berdemokrasi secara egaliter.

Keberhasilan Ping Ding menjabat Ketua DPRD Malinau periode 2021-2024, menambah panjang daftar perempuan hebat Indonesia di bidang politik.

Di pusat, kita memiliki Puan Maharani dari PDI P sebagai Ketua DPR RI. Di berbagai daerah, kita juga punya politisi perempuan yang mumpuni dalam berkarier, sampai posisi Ketua DPRD (tingkat provinsi dan tingkat kabupaten/kota).

Sebut saja Noorhayati Andris, yang juga perempuan Dayak dari PDI P, Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara. Selain Kaltara, DPRD provinsi Sulawesi Selatan, sejak 2019 lalu juga diketuai oleh seorang perempuan, Andi Ina Kartika Sari (Golkar). Masih di Sulawesi yaitu DPRD Sulawesi Tengah juga diketahui oleh seorang perempuan dari Partai Nasdem, Nilam Sari Lawila.

Di tingkat kabupaten/kota lebih banyak lagi. Kabupaten Biak di Papua pun punya Ketua DPRD perempuan atas nama Milka Rumaropen. Di Padang, perempuan menjabat sebagai Ketua DPRD, hadir lebih awal yaitu sejak 2017. Dia adalah Elly Thrisyanti, tokoh politik setempat dari Partai Gerindra.

Baca Juga: Ping Ding

Di Cirebon Jawa Barat, kader Gerindra juga menjadi Ketua DPRD, yiatu Affiati Ama. Di Banggai Laut Sulawesi Tenggara lebih dahsyat lagi. Seorang perempuan muda usia 23 tahun – Mahdiani Bukarno, terpilih sebagai Ketua DPRD sejak 2019 lalu. Dan masih banyak lagi perempuan di kota/kabupaten lain yang menjabata sebagai ketua parlemen.

Di semua provinsi dan kabupaten/kota itu, mereka memecahkan rekor sebagai perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPRD. Amat bersejarah.

Selamat ya Bu… semoga politik Indonesia makin sehat, maju, dan teduh, serta damai di tangan para perempuan hebat.

***