Literasi

Merdeka Bekerja Sesuai Hobi: Menulis

Kamis, 2 Maret 2023, 16:20 WIB
Dibaca 1.071
Merdeka Bekerja Sesuai Hobi: Menulis
Foto dokumentasi pribadi

Dodi Mawardi

Penulis senior

 

Sejak 1996 saya sudah menjalankan aktivitas menulis, yaitu sebagai wartawan magang di harian Republika. Setelah lulus kuliah pada 1998 (saat krisis ekonomi mendera), saya beruntung bisa langung bekerja di Radio Delta FM. Masih menulis, tapi lebih minim dibanding media cetak. Maklum, radio adalah media dengar yang hanya memerlukan sedikit naskah. Akan tetapi, pekerjaan itu saya jalani selama hampir 10 tahun. DI sela-sela pekerjaan sebagai wartawan, reporter, dan produser di radio, saya juga mengerjakan aktivitas lain: mengajar dan berbisnis.

 

Pada 2006, saya memutuskan suatu hal besar: keluar dari pekerjaan tetap dan menjadi penulis profesional. Saya merasa, menulis adalah passion terbesar dalam hidup. Ada kepuasan yang tidak diperoleh pada bidang lain, ketika dan setelah menulis.

Sampai sekarang, lebih kurang 16 tahun berkecimpung di dunia menulis, saya tetap setia. Bahkan semakin bangga menyebut diri sebagai penulis profesional.

 

Dalam kurun waktu tersebut, saya sudah menghasilkan ribuan artikel (media cetak dan media daring) serta hampir 100 judul buku. Salah satu buku paling laris berjudul “Belajar Goblok dari Bob Sadino.” Sejak diluncurkan pada 2009, sampai saat ini masih dicetak ulang. Edisi pertama sekitar 20 kali cetak ulang, dan edisi yang disempurnakan (diterbitkan Gramedia Grup pada 2017) sudah 10 kali cetak ulang.

 

Sebagai penulis, hidup saya punya kemerdekaan yang lebih. Jauh sebelum Mendikbud mencanangkan merdeka belajar. Ketika pandemi Covid-19 melanda dan istilah Work from Home (WFH) atau kemudian Work from Anywhere (WFA) merajalela, bagi penulis seperti saya, hal itu sudah biasa. Kantor saya (baca: tempat bekerja) bisa di rumah, di kafe, di jalan, di tempat wisata, di mana pun.

Para siswa dan mahasiswa punya merdeka belajar, maka saya punya: merdeka bekerja.