Literasi

Ad Multos Annos YTP| Buku sebagai Kado

Jumat, 13 Januari 2023, 16:15 WIB
Dibaca 431
Ad Multos Annos YTP| Buku sebagai Kado
Buku, yang ditulis para sahabat utk HUT Ytp ke-61.

Buku sebagai kado dapat menjadi awal menumbuhkan minat baca.

Tujuan memberikan hadiah kepada sesorang, tentu saja supaya yang bersangkutan merasa senang, atau ingat akan siapa yang memberikan hadiah kepadanya. Ini kalau hadiah yang diberikan berkenan. Kalau tidak? Bukan saja pemberian itu akan ditampik, tapi bisa jadi si pemberi justru dianggap melecehkan, atau menghina. Akibatnya, hubungan baik atau kedekatan yang coba dibangun, malah menuai sebaliknya. Tujuan memberikan hadiah tidak mencapai sasarannya.

Sudah tentu bahwa mengetahui betul kesukaan si penerima, dia suka buku jenis apa? adalah hal terpenting. Apakah ia menyukai jenis buku fiksi atau nonfiksi? Cara mengetahui kesukaan dan kebutuhan si penerima, dapat ditanyakan melalui orang-orang dekatnya.

Untuk Yansen, kami "tiga jagoan" --begitu beliau menyebut-- memastikan buku sebagai hadiah ulang tahunnya. Maka terbit buku ini, dua tahun silam, berkenan dengan launching Web-nya ini di hotel Pullman, Jakarta.

Kami melihat bahwa semakin di atas udia 60 tahun, beliau kian bergairah dalam hidup. Makin menginspirasi dan memotivasi. Makin terlihat bahwa yang bersangkutan telah menemukan esensi hidup. Yang, sesuai dengan kata Plato: untuk melakukan ton agathon (kebaikan) dan melayani.

Itulah sosok YTP. Yang dinarasikan, dalam buku yang ditulis para sahabat dan orang dekatnya ini.
***

Tanggal dan bulan ini (13 Januari) 63 tahun silam, sosok tinggi besar itu dilahirkan di sebuah dusun terpencil di Krayan bernama Pa' Upan. Tidak ada dalam peta Indonesia tempat itu ketika waktu itu. Amat sangat terpencil.

Tapi dalam berbagai kesempatan resmi, atau dalam dokumen Negara, tanggal lahirnya: 14 Januari. Mengapa? Ada kisahnya sendiri.

13 bagi kebanyakan orang, termasuk sang ayah Samuel Tipa Padan, barangkali dirasakan angka yang kurang membawa peruntungan. Ini asumsi banyak orang. Agaknya, sang ayah cukup mematuhi asumsi yang, barangkali sebatas mitos.

Namun kemudian, seseorang (mungkin ibunya) mengatakan bahwa fakta yang benar: Yansen lahir pada 13 Januari 1960.

Baca juga: https://bibliopedia.id/buku-mengikat-ilmu-2/?v=b718adec73e0

Ini sebatas ingatan saya akan kisahnya. 13 dan 14. Memang sebuah angka penuh misteri!

Tapi lepas dari fakta dan mitos, nyatanya Yansen TP kini sosok yang menjadi anutan kita bersama. Dalam banyak hal. Termasuk literasi.

Ad multos annos! Panjang usia! Sehat senantiasa.