IKN Menuju Energi Bersih dan Berkelanjutan
Pemerintah Indonesia telah mengambil langkah besar dalam upaya mempercepat transisi menuju energi bersih dan berkelanjutan dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di ibu kota negara yang baru di Kalimantan. Proyek ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dan mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil.
Dalam upaya menjaga keinginan dan memperhatikan aspek lingkungan, pemerintah telah mengalokasikan lahan seluas 100 hektar di sekitar ibu kota negara yang baru untuk pembangunan PLTS. Lahan ini dipilih dengan hati-hati untuk memastikan efisiensi penggunaan lahan dan optimalisasi pemanfaatan sinar matahari.
PLTS ini direncanakan memiliki kapasitas terpasang sebesar 100 megawatt, yang cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik sebagian besar wilayah ibu kota negara. Pembangkit ini akan menggunakan panel surya fotovoltaik yang akan mengubah energi matahari menjadi energi listrik secara langsung, tanpa menghasilkan emisi gas rumah kaca.
"karna dirasa jadi alternatif saja untuk menekan emisi karbon. sekarang juga polusi udara lumayan menganggu. kaya kemaren yang dijakarta. jadi kalo mendukung mah mendukung." kata Ramadhan saat dimintai pendapat mengenai proyek PLTS di Kalimantan, Senin (06/11/2023).
Selain memberikan akses ke energi bersih, PLTS ini juga akan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar. Proyek ini diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan menciptakan lapangan kerja selama tahap konstruksi dan operasional. Selain itu, PLTS ini juga akan mengurangi biaya impor bahan bakar fosil dan meningkatkan ketahanan energi di wilayah tersebut.
Proyek pembangunan PLTS di ibu kota negara di Kalimantan merupakan salah satu langkah strategi pemerintah Indonesia dalam mengurangi dampak perubahan iklim dan mencapai target energi bersih yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
Secara keseluruhan, proyek PLTS di IKN Kalimantan memiliki banyak manfaat, termasuk pengurangan emisi, akses listrik yang lebih luas, diversifikasi energi, dan penciptaan lapangan kerja. Dengan memanfaatkan potensi energi surya yang melimpah di Kalimantan, proyek ini akan membantu mencapai transisi menuju masa depan yang lebih bersih.