Wempi Siap Lanjutkan Kepemimpinan Yansen TP
Paradigma program pembangunan yang baik adalah berbasis masyarakat, sebagaimana yang telah ada dan berjalan di Kabupaten Malinau selama ini, di bawah kepemimpinan Dr. Yansen TP, yang kini terpilih dan telah resmi dilantik menjadi Wakil Gubernur Provinsi Kaimantan Utara.
Tentu kita semua akan setuju bahwa program tersebut perlu untuk dilanjutkan dan ditingkatkan, sebab masyarakat harus menjadi pilar dari pembangunan, masyarakat harus aktif dilibatkan dan terlibat dalam keputusan-keputusan dalam proses pembangunan baik dalam tahap perencanaan, pelaksanaan pembangunan, maupun pemeliharaan.
Untuk melanjutkan dan meningkatkan program tersebut, kita tentu memerlukan sosok pemimpin Malinau ke depan yang memiliki integritas, motivasi, kapasitas, pemahaman, pengetahuan, dan pengalaman terkait program tersebut.
Tanpa itu semua maka dalam menjalankan program tersebut tentu akan tidak ada artinya dan buta. Dan dalam penilaian, dan pula saya yakini bahwa kita semua tentu setuju pula, berdasarkan track record yang kita ketahui bersama, bahwa hanya Wempi W Mawa adalah sosok yang paling tepat untuk melanjutkan dan meningkatkan program tersebut
Pengalaman beliau selama dua periode sebagai legislatif, dan dengan posisi sebagai ketua DPRD Malinau, tentunya pemahaman, pengetahuan, dan pengalaman beliau terkait paradigma program pembangunan berbasis masyarakat.
Tentu tidak perlu kita ragukan lagi, dalam kapasitas beliau sebagai legislatif mengawal dan mengevaluasi pelaksanaan program tersebut, dan salah satu bukti lainnya adalah, dengan terbitnya perda RT nomor 6 tahun 2019 tentang RT, sebagai perda usulan Pemerintah Kabupaten Malinau, yang terbit di masa kepemimpinan beliau di DPRD Malinau.
Baca Juga: Batik Khas Malinau Warnai Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara
Dan pada perhelatan Pilkada Malinau pada 9 Desember tahun 2020, masyarakat Kabupaten Malinau telah memberikan kepercayaannya kepada beliau untuk meneruskan kepemimpinan pendahulunya yaitu Dr. Yansen TP.
**"
Jangan Lewatkan
-
-
-
PolitikKabinet Merah Putih: Apa Dampak dari 109 Anggota bagi Masa Depan Indonesia?
Johriannsyah30 Oktober 2024
