Literasi

Dialog Hari Ini

Jumat, 25 Februari 2022, 20:35 WIB
Dibaca 371
Dialog Hari Ini
belajarlah menerima diri sendiri

Hari-hari yang aku lewatkan selalu berat,setiap langkah kaki terasa berat memikul harapan orang tua yang sangat tinggi. Semua pertanyaan yang bikin aku binggung berenang-renang dikepala ku,punggung orang tua yang semakin membungkuk karna besarnya pengorbanannya terhadap anak nya.

Hari ini aku membuka halaman baru untuk memulai perjalanan hidupku, aku selalu berfikir bahwa "aku gak bisa melakukan hal apapun" saat ini akan ku hadapin dunia yang pahit ini,apa yang aku katakan ternyata tak semudah apa yang aku lakukan. Aku merasakan takut gagal,takut mengecewakan harapan orang tua,aku takut orang yang aku sayang pergi meninggalkan ku sendiri.

Kita selalu berfikir bahwa kita merasakan kekurangan dalam hal apapun itu,padahal cukupnya segitu. Sekarang,aku berfikir hidup ini sudah ada aturan,apa pun yang terjadi pasti memiliki maksud dan tujuan.

Aku sudah beranjak dewasa,banyak hal yang sudah aku lewatin dan aku tidak bisa selalu terlarut dalam kekhawatiran merasakan takut,karna esok hari hidup harus terus berjalan.

Akan ada hari-hari sulit,tetapi mereka tidak akan bertahan lama. Merasakam hal yang berat itu manusiawi,akan tetapi enggak semua manusia bisa manusiawi. Menjalani hari- hari yang selalu terpaku terhadap pikiran yang berat,selalu saja membebanin diriku untuk menjalani hari- hari ku.

Sekarang,aku mempercayai bahwa gagal juga isi dari pengorbanan. Tidak ada yang memperhatikan betapa kerasnya aku berusaha menahan air mataku setiap hari. Mereka semua tertawa saat aku menceritakan kenapa aku "kecewa". Lalu aku bertanya, "Sebelum lahir ke bumi,hati jatuh dimana?" Jangan pernah menilai situasi yang belum pernah dialami.