Filosofi

Serial Kebangsaan (19) Modal Percaya

Selasa, 9 Agustus 2022, 08:47 WIB
Dibaca 482
Serial Kebangsaan (19) Modal Percaya
Anak Indonesia (Foto: Pikiran Rakyat)

Pepih Nugraha

Penulis senior

Hidup di Indonesia ini paling asyik dan menyenangkan. Cukup dengan "modal percaya", kamu bisa hidup di negeri "berflower" ini, asalkan benar-benar percaya. Percaya di sini maksudnya yakin, tidak ada hubungannya dengan agama.

Tapi filosofi "modal percaya" ini hanya bisa kamu aplikasikan di negeri +62 ini saja, jangan coba-coba kamu terapkan di negara lain, bahkan negara tetangga sekalipun. "Modal percaya" bisa berubah jadi bencana.

Sebagai orang yang pernah menginjakkan kaki di sejumlah negara, Indonesia selalu berada di pelupuk mata. Seminggu saja berada di Moskow, London, Seattle, Milan atau Tokyo, saat makan yang terbayang adalah warung padang atau soto madura, bukan burger, pizza atau sashimi.

Menyeruput kopi pagi di jantung kota Paris, sungguh menyenangkan, tapi yang terbayang kopi sasetan di pinggir jalan. Di Paris barista kerap memberi maccarone cuma-cuma sebagai penawar rasa.

Tetapi, memandang warna-warni kue kering khas Perancis itu serasa memandang warna-warni bunga di halaman rumah. Kangen ingin cepat pulang, padahal rasa kopi cukup menawan.

Hidup di Indonesia sangat menyenangkan, bahkan saat kamu tidak punya uang. Dengan modal percaya, kamu bisa ngutang dulu di warteg. 

Punya ukulele dan suaramu lumayan keren, dengan modal percaya pula kamu bisa menjual musik dan suaramu di atas bis kota, menyusuri jalanan atau perumahan. 

Suara cempreng pun tidak jadi soal, yang penting orang lain tak terganggu dan dengan modal percaya kamu bisa melakukannya. Bahkan ada juga yang menjual pidato, puisi dan doa di atas bis kota. Semua dengan modal percaya.

Apa saja bisa kamu lakukan untuk bertahan hidup di negeri ini, yang penting tidak menipu dan merugikan orang lain. 

Dengan modal percaya saja kamu bisa hidup, apalagi dengan bermodalkan keahlian dan kecakapan yang kamu miliki. 

Ini lebih dari sekadar modal percaya.

***