Ekonomi

On Line Marketing - Dulu Maya, Kini Nyata

Rabu, 27 Januari 2021, 21:09 WIB

Dibaca 503

On Line Marketing - Dulu Maya, Kini Nyata

Rio Cahya Putra

Penulis

Saya lulusan Sistem Informasi. Namun, kini menggeluti hobi: terjun, dan terlanjur basah di dunia kuliner. Istilah kerennya, saya masuk tubir bisnis makanan dan minuman. Yang oleh generai saya disebut: Food & Beverage-preneurship.

Yes!

Digital marketing: dulu maya, kini nyata.

Zaman telah berubah. Kita, kata Dr. Mari Elka Pangerstu waktu Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, bukan sedang menuju, melainkan telah masuk peradaban baru. Hal itu dinyatakannya pada 2010.

Dan, serba-kebetulan (tapi adakah yang serba-kebetulan)?

Web ini pun, waktu diluncurkan, dinyatakan dalam diskusi yang sangat menarik sebagai wujud: menandai peradaban baru.

Ya, peradaban baru! Pandemi Covid-19 membuat segalanya berubah.

Media (digital) yang dulu dianggap dumay, menjadi benar-benar nyata!

Itulah peradaban baru itu!

Tahun 2014, saya magang di sebuah perusahaan.

Sbagai anak IT, saya meneliti topik terkait IT juga. Judulnya: ONLINE MARKETING PADA WEB PENJUALAN PT X.

Online Marketing pada toko berbasis online sangatlah penting, di mana toko online tersebut akan memasarkan produk didalamnya.

Dengan memanfaatkan teknik Search Engine Optimization (SEO), Sosial media seperti Facebook dan Twitter atau dengan Landing Page pada web itu sendiri. Agar mendapat traffic dalam web tersebut, baik hanya melihat-lihat ataupun menjadi pembeli. Konten web yang menarik serta produk di dalamnya menjadi faktor utama bagi calon pembeli untuk datang berkunjung ke dalam toko online.

Sudah jadul jika bertemu sesama alumni bertanya: Lo kerja di mana? Tapi: bisnsis/ usahamu apa?

Nah, unik dan menariknya, toko daring (online) ini buka 24 jam. Beda dengan toko konvensional yang 12, atau 9 jam saja. Toko zaman now itu, kita tidur, dia berjaga. Asyik, kan?

Bahkan, ada toko daring yang mesin menjawabnya. Tapi, buat saya, itu tak elok. Ada citarasa yang berbeda! Meski daring, lewat media digital, tetap sentuhan manusia itu perlu.

Zaman now, kalo bertemu, orang saling bertanya: Bisnis/ usahamu apa?

Sehingga pada kesempatan magang ini, penulis mengambil bagian sebagai Online Marketing yang bertugas memasarkan web secara online serta seluruh kegiatan lainnya yang berkaitan. Memasarkan website secara online tidaklah mudah, terdapat beberapa teknik atau cara yang perlu diketahui dan diterapkan. Baik dari analisis sampai ke tahap pengambilan keputusan marketing, dengan media apa kita akan menaruh budget untuk melakukan pemasaran online tersebut.

Siapa pun, kini, tak bisa lepas dari apa yang pernah saya teliti itu!

Saya yakin, awak Web ini juga melakukannya.

Siapa yang tidak mengikuti perubahan, akan dilindas oleh perubahan itu sendiri.

Tapi, bersamaan dengan itu, hambatan sekaligus adalah juga: peluang!

Saya punya bisnis makanan-minuman (eh... itu istilah jadul). Aku kini seorang Food & Beverage-preneur.

Yang saya yakini: kuliah bukan untuk cari kerja. Namun, kuliah menyiapkan kita terampil, berotak, dan beretika.

Sudah jadul jika bertemu sesama alumni bertanya: Lo kerja di mana?

Zaman now, kalo bertemu: Bisnis/ usahamu apa?

Itu baru anak gaul!

***