Dewi Liana, Dara Bidayuh Miss World Malaysia

Dewi Liana Seriestha!

Pesohor Miss World Malaysia 2014. Nama yang tak asing lagi, terutama bagi saudara-saudaranya di Kalimantan Barat. Dara dari suku Dayak Bidayuh ini kerap bermuhibah ke sesama saudaranya, terutama ke Pontianak dan Bengkayang.

Wanita tinggi semampai, dengan kaki jenjang bagai padi bunting ini, diahirkan 7 September 1989 di Kuching. Ia dara kombinasi dua etnis: ayah berdarah Indonesia. Sedangkan ibu Dayak Bidayuh, Sarawak, Malaysia. Jadilah ia dara kombinasi dua etnis. Sehingga menurunkan semua yang terbaik.

Siapa Dayak Bidayuh?

Dayak Bidayuh, yang juga dikenal sebagai Land Dayak, adalah salah satu subsuku bangsa Dayak yang cukup banyak populasinya. Ditengarai jumlahnya tidak kurang dari 600.000 jiwa. Di Malayisa, terbanyak bermukim di Samarahan, Serian, dan Kuching dengan polulasi sekitar 200.000. Sementara di Indonsia, terkonsentrasi di kabupaten Sanggau, Bengkayang, dan sebagiannya menyebar di wilayah Sekadau, Ketapang dan Sambas.

Baca juga: Larissa: Dara Kenyah Miss World Malaysia

Si empunya badan dengan tinggi 179 cm dan bobot 66 kg ini tercatat senang belajar dan mengasah keterampilan di bidang seni, utamanya seni suara. Ia studi di Aswara, mengambil spesialisasi bidang vokal klasik. Namun, sebelum lulus pun, ia telah memetik buah dari keahlian dan keterampilannya.

Wanita tinggi semampai, dengan kaki jenjang bagai padi bunting ini, diahirkan 7 September 1989 di Kuching.

Sempat ramai mencuat menjadi isu nasional di Malaysia ketika Dewi ikut, dan kemudian menang, memenangi Miss Malaysia World 2014. Pasalnya, ia disangka penganut agama mayoritas di Malaysia sebab ada larangan untuk itu. Ia menegaskan bahwa tak ada aral yang melintang dirinya mengikuti kontes mondial itu. Kepada mStar Online. ia mengaku memeluk Kristen Katolik sejak kecil mengikuti orang tuanya. 

“Selepas memenangi Miss Malaysia World 2014, saya layak untuk bertanding bagi mewakili Malaysia di Miss World 2014 di London Disember depan. Saya akan bertolak November ini dan kami akan dinilai selama sebulan untuk diangkat sebagai Miss World 2014,” katanya.

Dewi pun berjaya dan memenangi lima kategori utama pada pertandingan World Championships of Performing Arts (WCOPA) di Los Angeles, Amerika Serikat pada Juli 2014.Sepanjang Malaysia mengikuti kontes Miss World sejak 1962, top 20 termasuk prestasi memuaskan. Dewi mencatat rekor Top 20 (11th Place) dengan predikat “Performing Talent”.

Baca Juga: Dayak Katolik: Menyibak Jejak-Jejak Sejarah Masa Lalu

Bersaing dengan 130 gadis cantik seantero dunia. Dengan motto “We’re going to make you shine”, Miss Malaysia menyinari Malaysia dan dunia dengan sinar Dayak Bidayuh. Berarti 1 dari 20 wanita tercantik dunia adalah orang Dayak!Tatkala dewan juri meminta lima kata kunci untuk menggambarkan pribadinya, dengan lugas Dewi menyebut, “ punctual, not a fake person, love nature, into family, multitalented”( tepat waktu, tidak munafik, cintaalam, sayang keluarga, multitalenta.”

Meski menjadi tokoh yang mendunia, ia penyuka masakan tradisional. “I like kampung food,” katanya. Jika Dayak Bidayuh, maka itu berarti masakan dalam buluh atau “pansuh”. Yang menarik, ia gemar mengenakan atribut Dayak.

Katanya, “...represents the Dayak community and who i am as a person. Though some disapproves of this ensemble, many feel proud that i have showcased Borneo, to the world.”Ia rajin “turun gunung” entah ke sekolah, entah ke kampung-kampung di Sarawak. Bahkan, kerap larut di antara wanita Bidayuh yang pantas menjadi neneknya. Dewi memaklumkan bahwa wanita Dayak Bidayuh kini sudah tidak lagi mengenakan aksesori, utamanya anting-anting secara permanen di tubuhnya.

Dewi kerap bermuhibah ke Kalimantan Barat. Ia bintang tamu, sekaligus narasumber pada Kongres Internasional I Kebudayaan Dayak 2017 di Bengkayang. Larut dengan saudara-saudaranya. Bahkan, menyanyi dan menghibur hadirin. Dewi memang biduanita terkenal di Malaysia.

Tepuk tangan, bergemuruh membahana toh bukan hanya di panggung sebagai wujud pengakuan kehebatannya di bidang tarik suara. Dewi menerima pula penghargaan internasional, antara lain:

1. Winner Golden Dragon Award 2015 (Asia Out Standing Achievements Award 2015) and Performance at Pullman Hotell Pullman Kuala Lumpur.

2. Vocalist Extraordinarie of Year McMillan Woods, Global Award 2018.

Suatu capaian fantastis,  di luar dugaan. Membuktikan bahwa Dayak bisa berjaya di tingkat antar-bangsa. Membanggakan bukan saja orang Dayak, melainkan bangsanya juga.

Banyak albumnya telah lahir. Dua lagu Album Dewi dengan perusahaan rekaman WARNER MUSIC MALAYSIA. Rekaman dengan WARNER MUSIC MALAYSIA hanya ini SEINDAH BERDUA dan I LOVE YOU. Dua lagu ini ciptaan Dewi Seriestha sendiri.

Kiranya bukan saja romantis, melainkan penuh dengan filosofi kehidupan.

Ingin coba mendengar lagu-lagu yang ia bawa?  Ini dia. Suara dara Bidayuh ini renyah.

***